Gara-Gara Rutin Nulis Buku Harian Mimpi, Aku Jadi Nemuin Sesuatu yang Keren Banget!

Halo, saya admin. Tahukah Anda bahwa di jurang internet Jepang, di sudut-sudutnya yang tersembunyi, ada kisah-kisah yang dibisikkan secara diam-diam?

Di balik kegelapan anonimitas yang mendalam, banyak kejadian aneh yang masih terus diceritakan. Di sini, kami telah mengumpulkan dengan cermat kisah-kisah misterius itu – yang tidak diketahui asalnya, namun anehnya begitu nyata – yang bisa membuat bulu kuduk berdiri, hati terasa sesak, atau bahkan menjungkirbalikkan akal sehat.

Anda pasti akan menemukan cerita yang belum pernah Anda ketahui. Nah, apakah Anda siap untuk membaca…?

[1] Udah setengah tahun aku rutin nulis, dan aku nemuin sesuatu yang luar biasa banget yang cuma bisa dipahami sama orang yang juga nulis buku harian mimpi.

  • [2] Aku juga nulis lho. Kasih tau dong.

[3] Wah, kalo kamu juga nulis, pasti ngerti nih.

[4] Pasti semua orang pernah kan, bangun pagi terus mikir “Wah, semalam mimpi serem banget”.

  • [6] Aku nulis sih, tapi kayaknya belum nemu penemuan hebat gitu.
  • [7] Oh ya? Gimana tuh?

[10] Sebenarnya, mimpi itu kadang-kadang mimpi yang udah kamu lihat seminggu yang lalu, lho.

  • [13] >>10 Maksudnya gimana sih?

[14] Maksudku, sering kejadian kita salah inget, ngira mimpi yang kita lihat semalam itu sebenarnya mimpi dari seminggu yang lalu.

  • [16] Bener juga sih. Aku juga sering mimpiin hal yang sama (ingatan yang sama) sampai 5-6 kali.

[19] >>16 Nah, ini juga nih! Ada juga mimpi yang rasanya udah pernah dilihat berkali-kali, padahal baru pertama kali. Ini mungkin karena kita mimpiin itu berulang kali dalam satu hari yang sama. Meskipun rasanya “kayak udah pernah lihat”, pas dicek di buku harian, eh nggak ada catatannya sama sekali.

[18] Ini beneran aneh banget, awalnya aku juga sering salah kira kalau itu mimpi semalam. Tapi pas cek buku harian, ternyata itu mimpi dari seminggu yang lalu.

alt text

[22] Nah, lama-lama jadi bisa nyusun mimpi-mimpi itu. Jadi nggak salah inget lagi soal kapan mimpinya, gitu mungkin lebih gampang dimengerti ya?

  • [20] Hmm, menarik sih, tapi kayaknya aku belum pernah ngalamin itu… mungkin.
  • [23] Aku sering mimpiin adegan yang sama. Kayak cerita bersambung, seru juga sih.
  • [21] Bener juga, aku dari dulu sering mimpi yang sama berulang-ulang, kadang juga mimpi kelanjutan dari mimpi sebelumnya.

[24] >>21 Nah, itu dia, itu bukan lanjutan dari mimpi hari sebelumnya, tapi lanjutan mimpi dalam satu hari yang sama. Jadi, bukan mimpi yang pernah kamu lihat sebelumnya, tau.

  • [28] Aku sih mimpi yang sama berulang-ulang cuma pas kecil aja. >>24 Wah, menarik juga ya.

[34] >>28 Coba aja deh. Banyak hal aneh yang bisa ditemuin. Terus, ada hal yang lebih simpel lagi yang udah aku tulis di atas, kadang kita bisa salah inget padahal udah nulis buku harian mimpi. Misalnya, tanggal 1 mimpi serem A, terus dicatet di buku harian hari itu. Tanggal 5 keinget lagi soal mimpi serem A itu. Pas keinget, malah lupa kapan mimpi itu terjadi. Baru inget pas liat buku harian, tapi bener-bener lupa “kapan” ngalaminnya. Kalau rajin nulis buku harian mimpi, lama-lama jadi bisa tau persis “kapan” mimpi itu terjadi.

[35] Jadi, setelah setengah tahun, aku sadar satu hal. Mimpi yang pernah kita lihat sebelumnya itu, nggak pernah muncul lagi di hari yang berbeda. Sering sih ngerasa “kayaknya mimpi ini udah pernah deh”, tapi selama setengah tahun ini, nggak pernah sekalipun (menurut catatan di buku harian) aku mimpiin hal yang sama di hari yang beda.

[37] Atau lebih tepatnya, nggak ada di catatan harian. Tapi karena ada ingatan “pernah lihat di hari lain”, harusnya nggak mungkin lupa nulis dong. Tapi, dicari di tanggal manapun, catatan mimpi yang seharusnya ada itu nggak ketemu.

  • [25] Menarik ya.
  • [26] Itu bukan cuma mimpi yang sama diulang lagi aja?

[29] >>26 Bukan “dulu”, tapi “hari ini”. Kalau mimpi pertama di hari itu muncul lagi di bagian akhir tidur di hari yang sama, kita jadi salah sangka kalau itu “mimpi yang pernah dilihat sebelumnya”.

[27] Salah sangka soal mimpi ini kayak pengalaman “Aha!”, seru deh, coba aja. Soalnya mimpi yang kamu kira pernah kamu lihat sebelumnya, ternyata nggak ada di buku harianmu.

  • [30] Itu kan deja vu banget.
  • [33] Susah dipercaya sih.
  • [36] Udah bisa lucid dream belum?

[42] >>36 Soal lucid dream, kayaknya itu kuncinya deh. Kalau kita sadar ‘Oh, ini mimpi yang tadi pagi aku lihat’ pas mimpi yang sama muncul lagi di hari yang sama, mungkin kita bisa sadar ‘Ini mimpi!’ di dalam mimpi itu sendiri, ya kan? Aku rasa itu pintu masuk ke lucid dream. Sayangnya, aku sendiri baru sampai tahap samar-samar sadar kalau lagi mimpi, itu pun jarang.

alt text
  • [38] Dari yang kubaca, itu kayak gejala flashback. Hati-hati, bisa ganggu kehidupan sehari-hari lho.
  • [39] Pas kita mikir “Ini lanjutan mimpi yang kemarin ya?”, mimpinya jadi berkembang seolah-olah memang lanjutan dari mimpi sebelumnya, makanya jadi salah sangka gitu.
  • [40] Tempat yang belum pernah didatangi di dunia nyata, tapi sering banget muncul di mimpi.

[44] >>40 Itu cuma perasaanmu aja, sebenarnya kamu cuma mimpiin tempat yang sama berkali-kali di hari itu. Nggak ada mimpi yang sama muncul di hari yang berbeda. Sering kan dengar orang bilang “Aku mimpi dikejar-kejar hampir tiap hari”? Itu bukan tiap hari, tapi di hari itu dia mimpi dikejar-kejar berkali-kali. Kalau orang itu nulis buku harian mimpi, mimpi dikejar-kejar itu cuma tercatat di satu hari aja, hari-hari lainnya mimpi yang beda.

  • [46] >>44 Itu kan cuma pengalamanmu aja kali.

[48] >>46 Mungkin beda-beda ya tiap orang… Yah, bisa jadi sih. Oke deh… mungkin emang beda-beda tiap orang.

  • [63] >>44 Bukan mimpi yang sama persis. Tapi tempat yang sama, kayak taman atau sekolah, sering muncul.

[67] >>63 Itu sih sering banget ya. Tempat yang sama itu, aku pikir itu ingatan yang udah terukir di otak. Kalau aku, ada sekitar 2 tempat yang lumayan sering muncul di mimpiku. Ini juga aku catat di buku harian mimpi, jadi aku tahu udah lihat berkali-kali. Dan tempat itu, gak ada dalam ingatan nyataku. Mungkin berkat buku harian mimpi jadi makin jelas, atau mungkin cuma tempat khayalan yang jadi makin nyata karena sering dimimpiin, itu aku juga belum tahu pasti.

  • [41] Aku jadi bisa lucid dream gara-gara nulis buku harian mimpi, tapi malah salah kaprah jadi referensi buat bikin Tulpa.
  • [45] >>41 Mending jangan deh main-main sama Tulpa. Itu kan sama aja kayak menciptakan kepribadian lain. (※ Catatan editor: Mungkin maksudnya “Tulpa itu semacam teman imajiner?”) Tulpa itu semacam teman imajiner. Di bawah ini kutipan dari Pixiv Encyclopedia tentang apa itu teman imajiner: Secara harfiah berarti ‘teman khayalan’. Sesuai namanya, ini adalah sosok yang hanya ada dalam imajinasi seseorang, bisa diajak bicara dalam khayalan, bahkan terkadang divisualisasikan seolah-olah ada di dunia nyata untuk diajak bermain, dll. Karena diciptakan oleh diri sendiri, teman ini bisa berperilaku sesuai keinginan pemiliknya, atau menjadi perwujudan dari dialog batin yang memberikan nasihat. Di sisi lain, bisa juga menjadi perwujudan kebencian diri yang menyakiti pemiliknya. Fenomena ini sering terjadi pada anak kecil yang belum terbiasa dengan konsep hubungan antarmanusia, dan biasanya akan menghilang dengan sendirinya seiring mereka belajar tentang hubungan sosial di dunia nyata.
  • [52] Tulpa itu kayaknya cuma gabungan antara depersonalisasi dan kepribadian ganda deh.
  • [68] Tulpa itu seperti memaksakan kepribadian baru ke dalam alam bawah sadar. Makanya bisa terasa seolah-olah benar-benar ada, dan menghabiskan banyak energi. Mirip kayak konsep ‘ikiryō’ (roh orang hidup).

‘Ikiryō’ adalah konsep dalam kepercayaan rakyat Jepang dan okultisme, di mana pikiran kuat seseorang (terutama kebencian atau keterikatan) diyakini dapat terpisah dari tubuh dan muncul sebagai entitas spiritual tersendiri.

  • [51] Aku pernah pas lagi jalan-jalan ke suatu tempat, tiba-tiba ngerasa “Lho, kayaknya aku pernah ke sini deh dalam mimpi”.

[57] >>51 Menurut interpretasiku sendiri sih, itu cuma perasaan aja. Otak kita menyimpan sejarah (manusia) selama jutaan tahun. Mungkin kamu atau nenek moyangmu pernah melihat pemandangan serupa, atau bahkan nenek moyangmu pernah benar-benar ke sana. Kayaknya itu cuma salah sangka aja, bukan dari mimpi. Kalau kamu nulis buku harian mimpi, kemungkinan besar kamu nggak pernah mimpi seperti itu.

  • [59] >>57 Menarik banget. Aku juga mau coba nulis, ajarin dong cara yang bagus.

[65] >>59 Cukup catat tanggal dan isi mimpinya di buku catatan, tulis poin-poinnya aja juga boleh kok. Kalau terlalu ribet nanti malah males. Biar gampang kalau mau nambahin kalau inget lagi, sediain satu halaman untuk satu hari. Tapi, yang paling penting, kalau kamu ingat mimpi, harus ditulis di hari itu juga. Jangan pernah nulis “mimpi kemarin” di halaman hari sebelumnya, walaupun baru ingat. Terus, katanya sih “menulis” itu bagus, jadi kalau aku inget mimpi pas lagi di luar, biasanya aku catat dulu di memo HP, baru nanti dipindahin ke buku catatan pas di rumah.

  • [54] Aku nggak nulis buku harian mimpi, tapi lumayan sering bisa lucid dream kok. Biasanya pas lagi capek atau pas tidur lagi setelah bangun sebentar.
  • [55] Ini agak OOT sih, tapi mimpi kan sering mulai tiba-tiba tanpa konteks jelas, tapi pas di dalam mimpi itu kita kayak ngerasain ada “masa lalu” di dunia mimpi itu. Ini serem banget lho. Kayaknya gampang banget ya orang dicuci otaknya.

[58] >>55 Kalau nulis buku harian mimpi, nanti lama-lama bisa lebih teratur kok. Itu cuma karena kita lupa aja, sebenarnya mimpi itu pernah kita lihat sebelumnya, atau mungkin di bagian awal tidur di hari yang sama. Sebelum nulis buku harian mimpi, biasanya kita cuma ingat satu mimpi terakhir, tapi kalau udah mulai nulis, kita jadi bisa mengenali beberapa mimpi sekaligus, jadi bakal paham.

  • [60] Aku susah banget inget mimpi…
  • [66] Kalau mau inget mimpi, coba inget-inget lagi dalam 3 menit setelah bangun, pasti nggak lupa. Kalau dalam 3 menit itu kamu mikirin hal lain selain mimpi itu, nanti kamu malah ngira “mimpinya beda”. Ya gitu deh.
  • [69] >>66 Ah, itu kayaknya sering kejadian ya. Ingatan emang gampang hilang sih.

[70] >>66 Ini juga sering banget. Pas nulis di buku harian, kadang kita suka nambah-nambahin sendiri bagian yang nggak jelas. Itu nggak boleh.

  • [71] Udah harus nginget kejadian di dunia nyata, ditambah harus nginget mimpi juga, pasti berat ya. Makanya otak suka ngedit-ngedit sendiri.

[73] >>71 Ingatan di dunia nyata jelas lebih akurat. Mimpi itu dasarnya emang samar-samar. Tapi lama-lama bisa jadi lebih jelas. Kalau kita sadar bahwa mimpi itu ya “mimpi” dan nggak nambah-nambahin cerita, mimpinya sendiri jadi lebih jelas (mimpi yang kayak gitu jadi makin sering muncul).

  • [72] Dulu pernah nulis buat bahan novel.
  • [75] Udah nulis sekitar 10 tahunan, tapi nggak ada penemuan khusus sih.
  • [76] Aku udah nulis buku harian mimpi sekitar 10 tahunan buat latihan proyeksi astral (yang dulu sempat populer di forum VIP), tapi belum pernah mimpi yang sama persis. Kadang di dalam mimpi ngerasa “Wah, ini kayak kejadian di mimpi sebelumnya,” tapi pas bangun, nggak inget pernah mimpi kayak gitu sebelumnya, ternyata cuma settingan di dalam mimpi itu aja.

[78] >>76 Iya kan. Bener-bener kayak pengalaman “Aha!” ya. Kaget pas sadar kalau itu cuma keyakinan kita aja.

[77] Terus, kayaknya sih aku jadi lebih pintar. Mungkin jadi lebih jago mengingat sesuatu? Maaf kalau nggak jelas. Soal mitos “bisa jadi gila” karena nulis buku harian mimpi, kayaknya sih nggak bener. Tapi ya, seperti kata orang lain tadi, kalau cara gunain mimpinya aneh-aneh, mungkin bisa jadi gila beneran.

[80] Yah, anggap aja ini semacam rekreasi, boleh dicoba kok. Kadang kita juga “merasa” pernah mimpi padahal nggak. Sering kan tiba-tiba kepikiran, “Ah, ini kayaknya pernah aku mimpiin deh.” Pas dicek di buku harian, nggak ada catatannya. Padahal yakin banget pernah mimpi itu, tapi nggak tertulis. Mungkin aja itu ‘mimpi yang terlupakan’ yang baru keinget sekarang, atau mungkin kita cuma merasa pernah mimpi padahal sebenarnya nggak.

  • [81] Lucid dream kayaknya bikin gila (atau bikin susah tidur) deh haha. Bikin kepala pusing.

[82] >>81 Justru menurutku kebalikannya. Kita bisa lucid dream karena kita sadar “ini cuma mimpi”. Malah, karena kita bisa bedain mana kenyataan mana mimpi, makanya bisa lucid dream, kan?

  • [83] Nggak nyambung sih, tapi aku suka tiba-tiba keinget mimpi lama pas lagi santai di kamar mandi atau pas mau tidur. Karena aku suka latihan proyeksi astral dan lucid dream, biasanya sih ingatan itu dari salah satunya, tapi kadang dari situ bisa keinget mimpi lain yang suasananya mirip.
  • [84] Mimpi itu yang kita lihat tanpa sadar. Lucid dream itu saat kesadaran bisa masuk ke dalam alam bawah sadar.

[85] >>83 Mungkin menyadari ingatan mana yang muncul itu juga jadi salah satu gunanya mencatat ya. >>84 Aku belum pernah lucid dream sih, tapi ada satu hal yang bikin takut. Yaitu perasaan takut itu sendiri. Rasa takut dalam mimpi itu kan levelnya beda banget sama yang biasa kita rasain sehari-hari?

86 Maksudku soal rasa takut. Rasa takut dalam mimpi itu rasanya kayak level paling tinggi, yang nggak mungkin kita rasain di kehidupan nyata, kan? Aku curiga kalau pas lucid dream terus kita sadar banget sama rasa takut itu, bisa-bisa mental kita rusak.

  • [88] >>86 Aku pernah proyeksi astral dan sejenisnya, yang pasti sih nggak bakal mati.
  • [90] >>86 Kalau lucid dream, selama setting mimpinya bukan horor, rasa takutnya hampir nggak ada kok. Kalau ada monster pun, kita bisa ngalahin atau teleportasi, bisa ngatasin sendiri. Kalau mimpi biasa, kita kan mikir itu nyata, jadi kalau ada monster ya cuma bisa lari, makanya jadi takut banget.

[87] Ini cuma aku aja kali ya. Perasaan senang atau sedih di mimpi sama di dunia nyata nggak beda jauh, tapi rasa takut di mimpi itu levelnya gila-gilaan. Padahal kadang isi mimpinya biasa aja.

  • [91] >>87 Nggak tau ini jawaban atau bukan, tapi aku kayaknya fobia suara keras. Kalau denger suara kenceng banget dari headphone, rasanya mau pingsan saking takutnya. Perasaan itu mirip sama rasa takut di mimpi. Jadi, mungkin kamu aja yang di kehidupan sehari-hari jarang ngerasain takut yang sehebat itu?
  • [89] Aku malah suka mimpi serem, rasanya beda dari kehidupan biasa.
  • [92] Terus, udah bisa gerak bebas di dalam mimpi belum? Itu kan yang penting. Pengen banget bisa ngapa-ngapain sama artis di mimpi.

[93] Lucid dream bisa sebebas itu ya? Bener juga sih, kalau di dunia nyata tiba-tiba muncul monster, mungkin aku bakal ngerasain takut yang sama kayak di mimpi, jadi nggak bisa dibilang “karena mimpi” juga. Aku sih baru sampai tahap “kayaknya ini mimpi deh?”, belum pernah sampai bisa gerak bebas. Kalau nanti bisa lucid dream, mungkin pandanganku soal mimpi bakal berubah, jadi aku mau coba terus. Makasih ya udah mau dengerin ceritaku yang ngebosenin ini!

  • [94] Aku malah jarang mimpi.
  • [95] Kadang aku bisa lucid dream, tapi kalau ada kejadian yang nggak enak di mimpi itu terus panik, aku malah kebangun sebelum sempat pakai kekuatan super buat ngatasinnya.
  • [96] Di lucid dream, selain nggak bisa ngaruhin dunia nyata, hampir semua hal yang kepikiran bisa dilakuin lho. Yang paling susah kayaknya sih bertahan lama di dunia lucid dream. Katanya orang yang udah jago bisa ngerasain waktu berbulan-bulan sampai bertahun-tahun dalam satu malam di dunia mimpi, bikin iri banget.

[97] Bertahun-tahun itu luar biasa ya. Kalau waktu yang dirasain otak itu nggak sama, berarti panjang pendeknya “satu kehidupan” yang dirasain tiap orang juga beda-beda dong ya.

  • [98] Tapi otak itu lemah banget nggak sih? Jantung kan kerja terus sampai kita mati, tapi otak kalau nggak tidur sehari aja udah lemes banget. Padahal di alam liar, tidur itu bahaya banget, kenapa bisa begini ya?

[99] Justru karena itu, tidur itu kan dialami hampir semua orang setiap hari. Mimpi itu seharusnya lebih dihargai. Atau gini deh, bisa nggak ya ada tempat latihan buat lucid dream? Kalau bisa, aku mau bikin satu terus jadi kaya.

  • [101] Kalau baca tentang analisis mimpi menurut psikologi Jung, katanya mimpi itu ada rangkaiannya, dan karena mimpi itu wujud dari alam bawah sadar dalam bentuk gambar, mungkin aja kita sering mimpi yang mirip-mirip.

[102] Kalau mimpi itu wujud dari alam bawah sadar dalam bentuk gambar, berarti lucid dream itu kan gambaran yang disadari, terus itu apa dong ya? Mungkin sejenis hipnosis kali ya.

  • [103] Jangankan lucid dream, bisa ngerasain waktu bertahun-tahun dalam beberapa jam aja udah bikin iri. Pengalaman hidupnya jadi beda jauh banget dong.
  • URLをコピーしました!

コメントする